Kita mengetahui bahwa ilmu nahwu dalam perjalanan sejarahnya telah mengalami banyak perkembangan yang berarti. Ia berjalan mulai dari yang sangat sederhana menuju perkembangan yang semakin ilmiah pada akhirnya. Sebagai ilmu kebahasaan (linguistik) ia termasuk cabang keilmuan yang sangat pesat perubahannya.
I’rab merupakan ilmu nahwu yang bersifat fungsional bukan substansial. Akan tetapi ia merupakan salah satu penanda pertama dalam perkembangan ilmu nahwu yang telah ‘beranjak ilmiah.’ Setelah teori -teori dasarnya (grounded theory) dirintis oleh Imam Al-Farahidi dengan kerja kerasnya yang menyita banyak waktu. Semenjak itulah maka ilmu nahwu sudah dapat dikaji secara ilmiah.
Dari sini maka kajian-kajian nahwu khususnya dalam masalah i’rab menjadi sangat pesat berkembang. Bahkan boleh dikatakan bahwasanya rata-rata kitab nahwu di masa dulu adalah membahas tentang I’rab. Kajiannya pun bermacam-macam, bahakan sampai terdapat beberapa kubu. Yang terkenal diantaranya adalah Blok Bashrah, Kufah dan Andalusia. Kubu yang lain adalah Hijaz....
Perkembangan terus melaju, dan kritik terhadap i’rab terkhusus pada analisis nya (syntax analysis) mulai bermunculan. Banyak orang menilai bahwa analisis sintaksis terlalu kaku dan tidak substansial. “Nahwu bukan hanya i’rab” kata mereka.
Kritik adalah wajar terjadi dalam perkembangan kelimuan. Banyak para ulama ahli bahasa arab yang mengkritik tentang kajian i’rab saat ini. Salah satunya adalah Muhammad ibn Madla’ dalam kitabnya “Al -Raad Ala An-Nuhat” (Menolak para ahli nahwu). Namun adalah hal yang harus kita akui bahwa I’rab adalah sesuatu yang unik. Ia juga menjadi karakteristik bahasa arab yang tidak dimiliki bahasa lain. Banyak bahasa memiliki tata bahasa (grammar) namun tak memiliki i’rab.
Saya kira I’rab adalah salah satu bagian dari ilmu kebahasaan dalam bahasa Arab yang unik dan perlu dilestarikan. Hasil jerih payah ulama yang merumuskan teori dasarnya juga harus kita hargai dengan melestarikannya. Semoga Allah senantiasa memberikan manfaat kepada kami dengan buku ini, dan kepada orang yang mengajar dan belajar dengan nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar